Teks laporan hasil observasi: pengertian, ciri-ciri, struktur, dan contoh

Teks laporan hasil observasi, halo sahabat pada kesempatan kali ini teropong pelajar akan membahas mengenai teks laporan hasil observasi yang tentunya merupakan materi SMA kelas X dan admin kebetulan sudah mempelajari materi ini dan ingin mengulas kembali materi yang sudah admin pelajari mulai dari pengertian, ciri, struktur, kaidah, ciri bahasa, lengkap beserta dengan contohnya sehingga mudah untuk sahabat pahami. Baiklah langsung saja kita go...

teks laporan hasil observasi
Teks LHO
 Sebelum mempelajari lebih dalam, hal pertama yang harus kita tau adalah pengertian dari teks laporan hasil observasi (LHO) itu sendiri. Ada banyak sekali pengertian dari teks LHO ini, namun pada intinya sama saja hanya kalimat saja yang berbeda.

1. Pengertian

Teks Laporan hasil observasi adalah teks laporan yang memuat klasifikasi mengenai jenis sesuatu berdasarkan kriteria tertentu. Misalnya menjelaskan informasi mengenai makhluk hidup, hewan, tumbuhan, gejala alam, fenomena alam, hasil karya dan lain sebagainya yang dibuat berdasarkan fakta/kenyataan dengan klasifikasi kelas dan subkelas berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan.

2. Ciri-ciri

ciri-ciri merupakan suatu bentuk identitas terhadap teks laporan hasil observasi supaya kita dapat membedakan teks LHO dengan teks lainnya. Adapun ciri umum teks laporan hasil observasi adalah sebagai berikut.

  • Bersifat objektif dan tidak memihak
  • harus ditulis berdasarkan fakta yang terjadi pada saat pengamatan
  • Tidak mengandung hal-hal yang bersifat menyimpang, dugaan-dugaan yang tidak tepat atau pemihakan terhadap sesuatu
  • Ditulis secara lengkap dan sempurna
  • sifatnya universal dan global
Adapun ciri kebahasan teks LHO adalah sebagai berikut.

  • Adanya konjungsi dan, tetapi
  •  Kalimat simpleks (kalimat yang terdiri dari satu verba)
  • Kalimat kompleks (kalimat yang terdiri dari dua verba atau lebih)
  • Kata kerja/verba
  • kata benda/nomina
  • Menggunakan berbagai istilah
  • Persamaan kata/sinonim
  • Lawan kata/antonim


3. Struktur

Struktur merupakan bagian-bagian pembangun dari teks laporan hasil observasi sehingga menjadi satu kesatuan teks yang utuh. Adapun struktur dari teks LHO adalah sebagai berikut.

  • Definisi umum: Pembuka berisi pengertian akan sesuatu yang akan dibahas
  • Definisi bagian: Berisi ide pokok dari setiap paragraf/penjelasan rinci
  • Definisi manfaat: Manfaat dari sesuatu yang dilaporkan
  • Penutup: Bagian rincian akhir
4. LHO dikatakan ideal apabila

  1.    Memiliki struktur teks yang lengkap.
  2.    Memanfaatkan konjungsi atau kata penghubung yang tepat.
  3.    Pengelompokkan kata dilakukan berdasarkan kriteria tertentu.
  4.    Memfungsikan kelompok kata dan jenis kata sesuai keperluan.

5. Kaidah teks laporan hasil observasi

  •     Bersifat global dan universal.
  •     Merupakan hasil penelitian terkini.
  •     Menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar.
  •    Objek yang dibicarakan atau yang menjadi pembahasan adalah objek tunggal

6. Fungsi teks LHO

  • Memberitahukan atau menjelaskan tanggung jawab tugas dan kegiatan pengamatan. 
  • Memberitahukan atau menjelaskan dasar penyusunan kebijaksanaan, keputusan atau pemecahan masalah dalam pengamatan.
  • Merupakan sumber informasi dan
  • Merupakan bahan untuk pendokumentasian.


7. Tujuan laporan hasil observasi

  • Mengatasi suatu masalah,
  • Mengambil suatu keputusan yang lebih efektif.
  • Mengetahui kemajuan dan perkembangan suatu masalah.
  • Mengadakan pengawasan dan perbaikan.
8. Sifat teks LHO

1) Bersifat objektif
    Teks laporan hasil observasi sesuai dengan kenyataan
2) Bersifat informatif
    Teks laporan hasil observasi dapat dijadikan sebagai sumber pengalaman orang lain jika melakukan hal serupa

9. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi

Gamelan jawa

Yogyakarta adalah tempat yang paling tepat untuk menikmati gamelan. Ini dikarenakan di kota inilah Anda dapat menikmati versi aslinya.
 
Gamelan yang berkembang di Yogyakarta adalah Gamelan Jawa. Gamelan Jawa adalah ensembel musik yang biasanya menonjolkan metalofon, gambang, gendang, dan gong. Musik yang tercipta pada Gamelan Jawa berasal dari paduan bunyi gong, kenong, dan alat musik Jawa lainnya.
Gamelan Jawa berbeda dengan Gamelan Bali ataupun Gamelan Sunda. Gamelan Jawa memiliki nada yang lebih lembut dan slow, berbeda dengan Gamelan Bali yangrancak dan Gamelan Sunda yang sangat mendayu-dayu dan didominasi suara seruling.
 
Perbedaan itu wajar, karena Jawa memiliki pandangan hidup tersendiri yang diungkapkan dalam irama musik gamelannya.
 
Adanya perbedaan gamelan Jawa, Bali, ataupun Sunda mengindikasikan bahwa masing-masing daerah memiliki pandangan hidup dan budaya sehingga berpengaruh pada gamelannya. Dengan mempelajarinya, kita akan semakin mencintai keberagaman budaya bangsa kita yang sangat kita cintai ini. Itulah mengapa kita harus cinta kepada budaya yang ada di daerah kita masing-masing.

Struktur dari teks LHO diatas adalah:

  • Definisi umum: Yogyakarta adalah tempat yang paling tepat untuk menikmati gamelan. Ini dikarenakan di kota inilah Anda dapat menikmati versi aslinya.
  • Deskripsi bagian: Gamelan yang berkembang di Yogyakarta adalah Gamelan Jawa. Gamelan Jawa adalah ensembel musik yang biasanya menonjolkan metalofon, gambang, gendang, dan gong. Musik yang tercipta pada Gamelan Jawa berasal dari paduan bunyi gong, kenong, dan alat musik Jawa lainnya.
  • Deskripsi manfaat: Adanya perbedaan gamelan Jawa, Bali, ataupun Sunda mengindikasikan bahwa masing-masing daerah memiliki pandangan hidup dan budaya sehingga berpengaruh pada gamelannya. Dengan mempelajarinya, kita akan semakin mencintai keberagaman budaya bangsa kita yang sangat kita cintai ini.
  • Penutup: Itulah mengapa kita harus cinta kepada budaya yang ada di daerah kita masing-masing
Ciri bahasa dari teks diatas adalah:

  • Konjungsi: Dan
  • Kata verba: Menikmati
  • Kata Nomina: Gamelan, gambang, gendang, gong, kenong.
  • Istilah: Slow, ensembel (kelompok musik)
  • Kalimat simpleks: Yogyakarta adalah tempat yang paling tepat untuk menikmti gamelan.
  • Antonim: Lembut<>kasar, Berbeda<>Sama, hidup<>mati.
  • Sinonim: mencintai<>menyukai, lembut<>halus

Nah itulah penjelasan lengkap mengenai teks laporan hasil observasi mulai dari pengertian, struktur, ciri, tujuan, hingga ke contoh dan pembahasannya. Demikianlah artikel pada kesempatan kali ini semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan dari sahabat sekalian.

15 Komentar untuk "Teks laporan hasil observasi: pengertian, ciri-ciri, struktur, dan contoh "

  1. masih inget bener nih w pelajaran SMP w dulu , itung2 ini buat flashback, thankyou mebantuπŸ‘ŒπŸ‘Œ

    BalasHapus
  2. itu definisi manfaat berisi manfaat dari observasi tersebut berarti ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. betul gan, semuanya terangkum menjadi sebuah manfaat dari fungsi yang ada pada teks LHO

      Hapus
  3. Jadi keinget masa masa pelajaran SmP jg nih.. obeservasi memang menyenangkan dan bermanfaat..

    BalasHapus
  4. oalah jadi pngen bljr , kmaren smpat sih tp lupa

    BalasHapus
  5. Jadiii ingett masa smp gan πŸ˜‚ Nice artikel gan πŸ‘

    BalasHapus
  6. Terimakasih telah membantu ☺

    BalasHapus

~ Bila ada pertanyaan dan masukan, silahkan tinggalkan komentar sobat ~

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel